Jakarta – Ketersediaan akses internet dinilai sangat berperan penting dalam upaya mengenalkan dan memasarkan produk industri kreatif. Pemerintah juga harus terus mendorong pelaku industri kreatif untuk terus berkembang.
Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) baru-baru ini menyebutkan, jika mengacu data 2016, industri kreatif menyumbang sekitar Rp 800 triliun atau 8% dari total produk domestik bruto (PDB), dengan pertumbuhan dari tahun ke tahun (YoY) mencapai 5%.
Selain menyumbang PDB nasional, Fadjar Hutomo Deputi Akses Permodalan Bekraf menuturkan industri kreatif merupakan sektor keempat terbesar dalam penyerapan tenaga kerja.
“Ekonomi kreatif semakin mendapat perhatian utama di banyak negara, karena dapat memberikan kontribusi nyata terhadap perekonomian,” ucap Fadjar.